untuk pertama kalinya saya mengetik dengan tetesan air yang mengairi mata dan membasahi pipi saya.
yaa.. malam ini. saya baru melihat, saya baru membuka mata saya dan hati saya baru saja terketuk. ntahlah apakah saya pantas untuk berbicara, untuk mengingat dan untuk merekam kenangan yang sebenarnya jauh lebih indah dari yang ada didepan mata saya sekarang.
bayangkan betapa bahagianya saya, bisa memiliki seseorang laki-laki yang begitu mencintai saya lahir dan batin, yang memperkenalkan saya arti ketulusan tentang cinta dan yang kembali mengetuk hati saya bahwa cinta itu emang ada. Tapi sayang itu dulu.. ketika otak saya masih berjalan dengan normal , ketika hati saya sebelum tersentuh noda dan ketika kaki saya yang sudah tersandung kerikil kecil. Rasanya miris, dada saya sesak dan saya seperti kehilangan setengah nadi saya. Saya benar-benar kehilangan. Saya benar-benar rindu. Saya benar-benar mau kembali.
Tapi apa daya, apa saya bisa . Apa saya bisa tibatiba datang dan memulai semuanya dari awal lagi ? apakah luka itu masih bisa saya tutup ? dan satu lagi.. apa masih bisa saya tetap ada di hati mu pada posisi yang sama ?
maafkan saya.. biarkan saya pulang untuk memelukmu erat dan tak akan pernah saya lepas lagi.
izinkan saya untuk membisikkan ditelingamu "betapa bahagianya saya karena pernah diizinkan Tuhan memilikimu"